Total Tayangan Halaman

Kamis, 18 Oktober 2012

~ Selamanya Cinta..................?? part 2


Pukul 11: 00pm.

 Ada suara pintu pagar yang terbuka, ku intip dari jendela kamar atas, tempat dimana aku membaringkan malaikat kecilku, ah… kekasih hatiku, begitu jika ingin ku panggil namanya, tapi ada rasa sakit yang mengikuti nama itu. 

Ku turuni tangga menuju pintu ruang tamu, aku tahu aku harus membukakan pintu seperti biasanya. Dia suamiku tidak berkata apa-apa hanya tersenyum, kemudian mengecup keningku seperti biasanya dan berlalu menuju kamar, mengganti bajunya lalu masuk kedalam kamar mandi,Ingin rasanya ku tepis tangannya ketika menyentuh keningku tapi tak ku lakukan, ku lawan rasa sakit itu hingga tiba saatnya ku ungkapkan segala yang ku rasakan. Jadi ingat kata-kata seorang motivator: 

~ Love only two mistakes.
Wrong choosing people we love,
or wrong in the way we love.~

Ku dengar gemericik air dalam kamar mandi, dalam kamar ku siapkan piyama di atas tempat tidur kemudian berlalu ke dapur menghangatkan makan malam yang telah dingin, menatanya kembali di meja makan berharap dia akan makan malam bersamaku walau waktunya sudah lewat.

Ternyata tidak, dia keluar kamar sambil memegang telepon genggam yang menempel di telinganya.  Aku menunduk bisu, rasanya kini aku sudah tahu siapa orang yang tiap malam selalu meneleponnya hampir pada waktu yang bersamaan. Ku palingkan wajahku, beranjak dari meja makan, berusaha menghindari diriku dengan keadaan yang kini mudah sekali menyiksaku.

Setiap kekecewaan itu datang menghampiri , ku coba untuk menepis semua tentang nya, tentang rasa sakit yang mulai datang kepadaku.

 Entah apakah ini tindakan benar atau tidak, yang pasti aku ingin mempertahankannya semua yang ku jalani bersamanya, namun rasa sakit begitu menguasaiku hingga aku tak bisa lagi untuk berkata-kata, aku hanya menangis dan menangis.

Entah untuk siapa air mataku ini, entah apakah ada artinya lagi airmata yang ku keluar, entah dan entahlah. Aku tak mengerti dan tak ingin mengerti, aku ingin memahami tapi aku tak sanggup untuk memahami semua yang terjadi.

Seandainya saja aku punya sayap, aku ingin terbang jauh menepis semua kedukaan ini, menghilang dari semua yang ku hadapi, terbang tinggi, pergi entah kemana hingga aku merasa lelah.

       ----------------- o 0 o ---------------

Berbaring disisinya kini seperti berbaring diantara rumput-rumput berduri, sedikit saja tersentuh maka terasa menusuk kulitku.

Perih ku biarkan dia memeluk tubuhku, menenggelamkan diriku dalam dadanya. Bisa kudengar detak jantungnya yang kini kurasakan begitu menghentak sakit jantungku. Dia tertidur dengan aku masih berada dalam pelukannya, sementara aku masih berperang melawan perasaanku, pikiranku melayang entah kemana.

Ku coba untuk memejamkan mataku namun 2 sosok bayangan itu mampu menembus pikiranku begitu jelas hingga yang kurasakan bukan lagi kehangatan dalam pelukannya, tapi nyeri yang begitu dalam. Ingin ku lepas saja pelukannya tapi aku takut dia terbangun, karena aku yakin dia belum tidur dengan nyenyak.

Rasa sakit itu benar-benar menyiksaku, bagaimana mungkin aku tak bisa merasakan pedihku jika kenyataannya aku melihat sendiri apa yang telah dia lakukan dibelakangku. Sungguh perih yang teramat perih!

Berusaha untuk tetap bertahan dengan cinta yang ada, menekan hati sekuat tenaga agar tak terlihat rasa perih itu, sungguh aku ingin dia tetap menjadi milik ku, tapi jika ku ingat lagi kejadian itu aku benar-benar ingin pergi. Perlahan ku lepaskan pelukanya, nafasnya sudah teratur aku tahu sekarang dia sudah terlelap. Ku letakkan guling di sebelahnya lalu aku beranjak pergi.

Disudut ruang dekat jendela ku buka laptop kecilku, mencari kata-kata itu. Kata-kata indah yang pernah keluar dari fikiran dan perasaan ku, bersamamu saat memulai perasaan kita:

~ * I want to be like butterflies ... although age was not long but it can give love and beauty to other people.

 ~* when feeling lonely I'll fly away into space, to sleep on a cloud and there a soft its shape makes comfortable to take off my loneliness.

~ * when I feel disappointed, I will look for the rainbow, I raised all my disappointment there, because the color represents the sense of my heart.

  ~ * when I miss… I'll fly away into the brightest star, I put my love there, because I know the stars will continue to warm my love and longing.

 --------Cloud, rainbow, the brightest star and butterfly-------

 “You don’t know what a secret means, do you..? Kata ku saat itu padamu.

 First: ....I want to be like butterfly. So if you look at me, you feel love.
 Two: ....If you not find me here, you know where i am. So you can fly and meet me on there.

 “Rainbow mean: I do colorful your life....and star means: I give you warm love.” Kata mu.

 Aku hanya bisa tersenyum.
Three: …About the rainbow:
“When you hurt me, I am not mad of you. b coz  I have rainbow that make me smile and you can find me on there if you want me again”.
Four: … About the star:
I know you like me,then I put my love on there. So if you miss me, you can see the brightest star and take the star in your heart. It’s still warm b' coz the light make my love always warm.

“Oh my God....! it’s a true love" . kata mu menyadari semua.

“Now you know...about my secret is.”

 “Yes".

 “No anybody know that...only you” kataku.

“You fall in love……..I’m a right? Do you love me? Tanya mu saat itu.

 “What do you think...?” aku bertanya padamu.

 “I think you fall in love…with me” jawabmu dengan senyum indah.

 “Do I’m must answer that question? I think you know the answer is.
Can you reach my hand and take me to the cloud”. Pinta ku saat itu.

 “But tell me…am I right? Tanya mu lagi.

 “You should know the answer is. You know dear, I can’t say that, my heart say that and you know dear“. Jawab ku.

 “I’m think the answer is “yes”, you falling in love with me” kamu berkata lagi, dan aku hanya bisa membalas dengan senyuman.

 “So....can we fly now?” Pinta ku lagi.

 “Really you love me?” kamu bertanya lagi seakan tak percaya.

 Aku bingung menjawabnya karena hatiku memang berkata seperti itu dan aku malu mengatakannya langsung kepadamu. Aku hanya berkata:
“You have the answer…is.”

 “I love you so much”. Kata mu lembut.

 “We can go? B coz I’m wanna sleep now.” Tanya ku.
 Tak ada jawaban dari kamu.

“Fine, I fly alone....and see you on there”. Kesal ku.
 Tapi beberapa menit kemudian kamu kembali terlihat.

 “Today I’m so happy.” Balas mu.

 Aku masih merasakan sedikit rasa kesal.
“ Don’t follow me if you don’t want to..? you can find me at the three  place that i tell you.. and don’t look me like butterfly, don’t make me fly to the rainbow, you know means the rainbow is.
oke bye....i'll fly alone.” Aku merajuk.

“No...i am coming..I am coming with you, I know only that ..i do colour your life.. Let’s go, set your wings”. Katamu kemudian.

"Thanks. Where we going?" Aku bertanya.

" You tell me…" Katamu.

“ No …you tell me”. Pinta ku

“Hmmm... first…we going to garden, b coz there we meet butterfly”.

“Hmmm.....okay... take me there.

“And second we walk on the rainbow..

“oke… and next we are going on the star”

“yes …i take a love on there.. B coz you put me on the star...so you take me with you”.

“oke..I'm ready to fly now...”

“ and last we are sleep in cloud..”

“Oke...oke...” kata ku tak sabar.

“But I wanna give you kiss before go to sleep oke? …..ready?

“ Yes.. I ‘m Ready.... take my hand and don’t let me fall.” Kataku seperti sungguhan.

“Oke....I love you”. katamu disana.

“Hm… I can feel your hand.” Kataku berusaha membayangkan.

“ Yes… i also feel it and we fly now..!!

“ Yes…... and Thanks “.  kataku kemudian.

Aku membayangkan diriku terbang bersamanya dikegelapan malam menuju taman yang penuh kupu-kupu, terbang menuju bintang juga mencari-cari pelangi dan berjalan diatasnya, membayangkan diriku terbang menuju awan, tidur diatas hamparan putih nan lembut bersamanya disisiku.

“I love you and I’m so happy tonight. Thanks.....see you in our dreams.” kata ku sedikit terisak.

“Hey…Don’t cry, now start our happy days” bujukmu manis

“ This is happy tears”. Kata ku menjelaskan

“Hmm. Oke, that’s fine “. Jawab mu

“ Your my life now.... and I love you so much.” Kata itu mengalir dari mu.

“Good night “. Kataku mengakhiri percakapan indah itu.

“Good night and Sweet dreams with me”. Jawab mu manis.

“Thanks… “ Jawab ku lagi.

 Seperti dalam mimpi. Semua yang ku dengar dan ku rasa itu begitu indah, begitu nyata tergambar di mataku, dua hati yang terpisah jauh seakan disatukan oleh waktu yang berbeda. Seakan tiada jarak yang memisahkan, semua benar-benar indah. Tak perduli waktu yang habis hanya untuk bisa tersenyum melihat kata-kata manis darimu.

Tapi kemudian aku tersadar dan semua seakan hilang begitu saja, mengapa aku harus melihatmu seperti itu, mengapa aku harus tahu apa yang kamu lakukan dibelakang ku, mengapa semua ini terjadi padaku, mengapa semua begitu mudah kamu lakukan, mengapa…mengapa…mengapa..??

 Aku menangis sendirian disudut ruang kecil itu, airmataku kembali mengalir untuk kesekian kalinya, menahan semua sakit yang pelan-pelan menguasai hampir semua fikiran dan perasaanku. Sakit yang teramat sakit.

Ku lirik jam dinding kamarku, jam 2 malam. Aku terlalu larut dengan perasaanku hingga tak ku hiraukan lagi waktu yang terus bergulir.
Ku tutup laptopku, air mataku telah kering. Aku berharap tidak ada lagi tetesan yang mengalir melewati pipiku. 
 ------------------------------------------ SEMOGA..!